Simalungun | Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya yang mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah yang dilandasi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan Negara dari berbagai Ancaman, Ganggunan, Hambatan dan Tantangan, Tugas utama aparatur negara adalah memberikan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat.
Dalam kesempatan
ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil
13/Purba jajaran Kodim 0207/Simalungun Serda A Sitindaon turun kewilayah binaan
untuk melaksanakan kegiatan Pemberian Materi Peningkatan Kapasitas Bela Negara,
kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Nagori Bandar Manis Kecamatan
Pematang Bandar Kabupaten Simalungun, Selasa (28/05/2024).
Dalam
penerapan wawasan kebangsaan dan kesadaran bela negara ada beberapa hal
penting, agar pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat dikatakan prima,
Poin penting tersebut meliputi Kesederhanaan, Pelayanan sederhana tidak
berbelit-belit, Kejelasan, Syarat, biaya, siapa yang bertanggung jawab, Akurasi,
Ketepatan atau akurasi dalam hal pelayanan, Kepastian waktu artinya pelayanan
harus didasarkan pada kepastian waktu berapa waktu yang dibutuhkan, Tanggung
jawab, Keamanan dalam proses dan kepastian hukum, Kelengkapan sarana dan prasarana,
Pelayanan akan prima manakala sarpras-nya memadahi, Kemudahan akses, Kedisiplinan,
kesopanan dan Kenyamanan. Pemahaman konsep dan implementasi kebijakan bela
negara dalam rangka menumbuhkembangkan kesadaran bela negara guna mendukung
Jakarta sebagai kota global.
0 Komentar