Simalungun | Cegah penyebaran wabah DBD (Demam Berdarah Dengue) yang disebabkan oleh virus dari nyamuk Aedes aegypti, dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembiona Desa (Babinsa) Koramil 05/Serbelawan jajaran Kodim 0207/Simalungun Serda Eko Widodo turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan pendampingan Fogging bersama Petugas Kesehatan dari Puskesmas Serblawan dengan melaksanakan tindakan Fogging di sekitar lingkungan pemukiman warga, kegiatan tersebut yang dilaksanakan betempat di Nagori Dolok Mainu Kecamatan Dolok Batu Nanggar Kabupaten Simalungun, Rabu (22/05/2024).
Tindakan
ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya kasus DBD di beberapa daerah,
dan sebagai upaya mengantisipasi serta mencegah munculnya penyakit DBD
disekitar pemukiman warga dengan cara atau metode pengendalian nyamuk pembawa
(vektor) penyakit Demam Berdarah Dengue. Pada kegiatan tersebut Babinsa Serda
Eko Widodo mengungkapkan, “Fogging adalah tindakan pengasapan dengan
menggunakan bahan pestisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk secara luas,
dimana kegiatan ini merupakan metode pengendalian vektor yang efektif untuk
menekan populasi nyamuk penyebab DBD”.
“Namun
perlu diingat, tindakan ini hanya membunuh nyamuk dewasa saja tidak untuk
larva, telur, ataupun jentik nyamuk, oleh karena itu kami juga menghimbau
kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan guna memutus
siklus hidup nyamuk Aedes aegypti”, tambahnya.
Petugas
Puskesmas Ibu Sundari Saragih yang turut dalam kegiatan fogging tersebut juga
mengatakan, “Kami bersama aparatur desa setempat dan Babinsa berkomitmen untuk
berupaya mengantisipasi meluasnya penyebaran dan mengatasi masalah DBD ini.
Selain fogging, kami juga mengimbau masyarakat untuk aktif membersihkan
tempat-tempat yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk, seperti
bak mandi, tempat penampungan air, dan limbah organik lainnya”.
0 Komentar