Simalungun | Komandan Kodim (Dandim) 0207/Simalungun Letkol Inf Hadrianus Yossy, S.B, S.I.Pem., M.Han, yang diwakili Kasdim 0207/Simalungun Mayor Inf Margana pimpin pembagian buku saku Netralitas TNI dalam pemilu dan pilkada Tahun 2024 kepada personel jajaran Kodim 0207Simalungun
Dalam kesempatan ini Komando Distrik Militer (Kodim) 0207/Simalungun menggelar pembagian buku saku Netralitas TNI dalam pemilu dan pilkada Tahun 2024 yang dihadiri ± 220 Personel dan PNS Jajaran Kodim 0207/Simalungun, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat Lapangan Makodim 0207/Simalungun Jalan Jhon Horailam Saragih Kecamatan Pamatang Raya Kabupaten Simalungun, Senin (27/11/2023).
Komandan Kodim (Dandim) 0207/Simalungun Letkol Inf Hadrianus Yossy, S.B, S.I.Pem., M.Han, yang diwakili Kasdim 0207/Simalungun Mayor Inf Margana, dalam amanatnya menekankan kepada seluruh Prajurit Kodim 0207/Simalungun agar menjaga Netralitas TNI, Netralitas TNI merupakan amanah dalam pelaksanaan reformasi internal TNI sesuai Undang-undang RI Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI. “Prajurit aktif Netral dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis,” Tegasnya.
Netralitas TNI adalah mutlak, untuk itu sikap netralitas TNI harus benar-benar dipahami dan diimplementasikan dalam kehidupan prajurit, Terutama bagi Babinsa yang bersentuhan langsung dengan masyarakat di wilayah. Selaku aparat Teritorial, Babinsa harus mewaspadai setiap perkembangan situasi di wilayahnya, laksanakan temu cepat dan lapor cepat apabila menemukan kejadian yang berindikasi menghambat ataupun mengganggu jalannya proses pemilu dan pemilukada.
Dandim juga kembali mengingatkan terkait hati-hati dalam bermedia sosial (Medsos), saya meminta Prajurit dan ASN TNI bijak dalam bermedia sosial. Dalam bersosial media tidak memberikan komentar, penilaian dan mendiskusikan terkait identitas maupun kualitas salah satu partai politik maupun perseorangan kontestan pemilukada dan pemilu. “Tak bosan-bosan saya mengingatkan kepada seluruh anggota Kodim 0207/Simalungun Baik Prajurit maupun ASN TNI agar tetap berhati-hati dan bijak terhadap penggunaan media sosial, Ingat dalam bersosial media jarimu adalah nasibmu,” Tandasnya.
“Tahun depan kita akan menyongsong pesta demokrasi terbesar di negara kita, untuk itu kita wajib mempersiapkan diri untuk berupaya semaksimal mungkin dalam menjaga ketertiban dan keamanan hingga gelaran Pemilu 2024 berlangsung dengan sukses dan lancar,”, saya menghimbau kepada seluruh peserta upacara, agar selalu bersikap Netral kapanpun dan dimanapun berada. Karena TNI tidak boleh berpolitik praktis, sebagai aparatur kewilayahan, kita wajib memberikan pengayoman serta menjaga Netralitas jelang pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang, tutup Dandim.
0 Komentar