Pematang Siantar | Komandan Korem (Danrem) 022/Pantai Timur Kolonel Inf Luqman Arief, S.I.P., yang diwakilkan oleh Kepala Staf Korem (Kasrem) 022/Pantai Timur Letkol Inf T. Yoppy CA Hutasoit., S.E., turut serta menerima arahan langsung Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Ruang Puskodal Korem 022/PT Jalan Asahan Km. 3,5 Nagori Siantar Estate Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun, Senin (01/05/2023) secara virtual.
Pada
kesempatan tersebut untuk mengawali arahannya Panglima TNI mengatakan
pentingnya menjaga kepercayaan yang telah diberikan negara dan rakyat kepada
institusi TNI. "Negara mempercayakan keutuhan negara kepada kita. Rakyat
menaruh harapan keselamatannya kepada kita. Jangan kotori amanah itu dan jangan
melanggar sumpah kita sebagai prajurit TNI," kata Laksamana Yudo Margono.
Menghadapi
tahun politik jelang Pemilu 2024, Panglima TNI mengingatkan terkait ancaman
kerawanan berupa maraknya berita hoaks dan propaganda yang menghasut, beliau
menegaskan hal itu merupakan ujian bagi TNI-Polri untuk saling menjaga
netralitas, soliditas dan sinergitas. Terlebih soliditas dan sinergitas
merupakan kunci kekuatan negara.
Dalam arahannya kepada para Dansat di jajaran TNI itu, Panglima TNI pun menekankan tentang pentingnya nilai kepemimpinan dan tanggung jawabnya sebagai solusi. "Kita semua perwira TNI diberi amanah dan tanggung jawab untuk memimpin dan mengelola organisasi. Amanah bukan sekedar list merah, tongkat komando dan tanda jabatan belaka, tetapi harus diwujudkan dengan keberhasilan dalam memimpin prajurit dan satuannya, Kalian harus jadi pemimpin militer seutuhnya, karena kalau tidak utuh, kata pemimpin hanya akan menjadi pemimpi, lebih dari itu pemimpin juga harus mempunyai nalar, karena menurutnya pemikiran dari hati yang jernih akan menuntun untuk memiliki nurani dalam mengambil setiap keputusan," terangnya.
Di akhir arahannya, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memerintahkan untuk terus memberikan bakti dan pengabdian yang terbaik kepada ibu pertiwi. "Keberadaan dan kehadiran TNI harus selalu bermanfaat bagi rakyat. Bantu atasi setiap permasalahan masyarakat, cerdas dalam kehidupan sosial, tidak arogan, humanis, serta selalu mengedepankan solusi," pungkasnya.
Selanjutnya pada kesempatan tersebut Kasrem 022/PT mengatakan Pengarahan Pimpin Angkatan Darat lakukan pengawasan secara terus menerus tentang Pengamanan Tubuh, kususnya pengawasan saat diluar jam dinas, laksanakan deteksi dini dan cegah dini setiap ada kejadian sekecil apapun yang dapat menimbulkan permasalahan yang lebih besar. Seluruh Dansat dan Prajurit agar mengenali Tradisi, Budaya serta Kearifan Lokal, tekankan kepada seluruh prajurit di wilayah untuk tidak berbuat dan bertindak yang dapat merugikan diri sendiri yang berdampak buruk kepada Satuan." tegasnya.
0 Komentar