Asahan | Dalam rangka kegiatan kerja bakti (Gotong-royong) ini merupakan upaya bersama dalam mewujudkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan di Desa binaan, dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 18/Meranti jajaran Kodim 0208/Asahan Serka Suparlan turun kewilayah desa binaan untuk melaksanakan kegiatan Gotong Royong bersama dengan Masyarakat warga desa binaan dan gotong royong bersihkan lingkungan, Babinsa menyampaikan di dalam melaksanakan Gotong royong agar membudayakan wajib Bersih di lingkungan nya masing-masing supaya terhindar dari segala penyakit serta di dalam melaksanakan kegiatan agar memperhatikan Faktor Keamanan, kegiatan Gotong Royong bersama warga tersebut bertujuan dapat mempererat rasa kebersamaan sehingga tercipta hubungan yang baik antara Babinsa dengan seluruh warga desa, Babinsa senantiasa mengajak kepada seluruh warga agar bertanggung jawab perihal kebersihan lingkungan desa, salah satunya dengan diadakan kegiatan gotong royong sehingga lingkungan tetap, bersih, rapi dan sehat, bersama dengan Bapak Widodo (Kadus Dusun 3) dan seluruh warga Dusun 3, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Desa Perhutaan Silau Kecamatan Pulau Bandring Kabupaten Asahan, Jumat (21/11/2025).
Pelaksanaan
kegiatan gotong royong dengan warga bertujuan untuk mewujudkan lingkungan yang
bersih dan sehat juga untuk untuk memupuk jiwa kebersamaan yang telah terjalin
agar semakin erat, gotong royong ini juga menunjukkan wujud kepedulian TNI,
serta salah satu sarana berkomunikasi dengan warga di wilayah binaan untuk
mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kegiatan tersebut bertujuan untuk
menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat sehingga warga sekitar bisa hidup
dgn nyaman dan sehat.insya Allah disetiap hari Jum’at kegiatan ini dilaksanakan
bersama warga dan pejabat Kelurahan, hal ini merupakan contoh nyata kekompakan
TNI dan masyarakat, juga untuk mempererat silaturahmi antar Babinsa dan warga
binaan, dalam rangka pembersihan sampah, rumput liar serta timbunan tanah
yang mengganggu saluaran Parit guna untuk mengantisipasi bilamana terjadi hujan
lebat tidak terjadi penyumbatan pada Parit sehingga saluran Parit tersebut
lancar dan tidak menimbulkan banjir.
Dalam
pelaksanaan kegiatan gotong royong bersama warga masyarakat dan apparat
pemerintah, adapun tujuan kegiatan tersebut untuk mengaktifkan kembali fungsi
taman kota sekaligus mengatasi tersumbatnya saluran air yang diakibatkan
kurangnya perhatian dan kepedulian masyarakat tentang pembuangan sampah sampah
non organik yang tidak pada tempatnya.
%20(Copy).jpeg)
0 Komentar