Asahan | Stunting adalah kondisi di mana tinggi badan anak lebih pendek daripada tinggi badan rata-rata anak seusianya. Stunting dapat disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 07/Air Joman jajaran Kodim 0208/Asahan Serda A Barus turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan pendataan Stanting di Puskesmas Air Joman, kegiatan Babinsa tersebut dilakukan bersama Nakes petugas gizi Puskesmas guna membahas tentang data anak kurang gizi (stunting) yang ada di wilayah binaan, pendataan ke Puskesmas Air Joman bersama dengan Ibu Eli Staf Puskesmas, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Jalan Protokol Kelurahan Binjai Serbangan Kecamatan Air Joman Kabupaten Asahan, Jumat (28/03/2025).
Kegiatan
Babinsa dalam hal ini melaksanakan pendataan anak" Stunting kepada petugas
yang berada di Puskesmas Binjai Serbangan dan pendataan ketersediaan obat-obatan
yang ada di Puskesmas Air Joman dalam hal menyambut Idul Fitri 1446 H/2025, dalam
giat tersebut Babinsa juga selalu berkoordinasi dgn pihak puskesmas Binjai
Serbangan terkait dgn anak-anak Stunting dan obat-obatan, kegiatan tersebut
sekaligus menjalin tali silaturrahmi antara Babinsa dengan petugas Puskesmas
Binjai Serbangan.
Kegiatan
yang dilakukan untuk memperbaharui data dan kordinasi dilapangan, dalam hal ini
Babinsa selalu menjadi garda terdepan untuk memerangi penyakit stanting ini
juga salah satu program TNI melalui Bapak KASAD memberikan arahan untuk
memerangi Stanting/Gizi buruk sesuai dengan motto, TNI dari Rakyat untuk Rakyat,
sebagai pemangku wilayah sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk mewujudkan
masyarakat yang sehat, dalam pelaksanaannya kita bersama pihak kelurahan/Desa
dan Puskesmas, berencana akan menyambangi rumah warga yang mempunyai anak
stunting, tujuan kegiatan ini adalah mengecek secara langsung kepada anak
terutama balita yang terganggu perkembangannya,untuk diberikan asupan gizi dan
pelayanan kesehatan yang baik agar tidak berlarut-larut sehingga tidak
berakibat Stunting, untuk mencegah stunting perlu di adakannya sosialisasi
kembali terutama kepada ibu-ibu hamil,karena stunting sendiri bukan berdasarkan
faktor keturunan tapi adanya kekurangan asupan gizi sejak bayi di dalam kandungan,
ungkapnya.
0 Komentar