Asahan | Pendampingan Babinsa kepada petani terus dilakukan sebagai upaya dalam meningkatkan swasembada dan ketahanan pangan diwilayah dan memberikan motivasi kepada para petani dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian para petani di desa binaan, kali ini saya membantu Petani Ubi salah satu warga binaan yang sedang memanen singkong dikebun miliknya, yang nantinya akan dipasarkan ke pembeli yang ada di pasar tradisional.
Dalam
kesempatan ini Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 14/Bandar Pasir
Mandoge jajaran Kodim 0208/Asahan Serma Roy R Nababan turun kewilayah binaan
untuk melaksanakan kegiatan bersama masyarakat melaksanakan pendampingan
ketahanan pangan (Hanpang) jenis tanaman ubi kayu untuk membantu masyarakat
mencabut ubi bertujuan supaya tercipta kerjasama yang baik antara Babinsa
dengan masyarakat dalam mendukung tugas pokok TNI, bersama masyarakat
melaksanakan pendampingan ketahanan pangan (Hanpang) jenis tanaman Ubi guna
membantu Program Pemerintah dalam percepatan Swasembada pangan dan menjalin
persaudaraan antara Babinsa dan Warga, bersama dengan Bapak S Mariadi dan Bapak
G Hutabarat, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Dusun III Desa
Bandar Pasir Mandoge Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan, Minggu
(15/12/2024).
Dalam
hal ini singkong atau ubi kayu merupakan produksi hasil pertanian pangan ke dua
terbesar setelah padi, sehingga singkong mempunyai potensi sebagai bahan baku
yang penting bagi berbagai produk pangan dan industry, singkong atau ketela
pohon merupakan tanaman yang memiliki karbohidrat yang cukup tinggi sehingga
dapat digunakan sebagai alternatif pengganti beras. Ketela pohon merupakan
umbi-umbian yang kaya kalori dan mengandung banyak karbohidrat serta mineral.
Selain itu, singkong juga sumber vitamin C, tiamin, riboflavin, dan niasin yang
baik. Bukan cuma akarnya, daun singkong juga bisa dimasak dan dikonsumsi,
karena mengandung protein hingga 25 persen, Bersama rakyat TNI kuat dan Babinsa
selalu dihati Rakyat.
0 Komentar