Tanjung Balai | Dalam rangka bencana kebakaran diwilayah Koramil 17/Datuk Bandar Kodim 0208/Asahan, dalam kesempatan ini Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 17/Datuk Bandar jajaran Kodim 0208/Asahan Praka Badu turun kewilayah binaan untuk turut serta melaksanakan kegiatan memonitor dan membantu warga yang terkena musibah kebakaran rumah, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Jalan Anwar Idris Lingkungan V Kelurahan Gading Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjung Balai, Selasa (02/07/2024).
Dalam
pelaksanaan kegiatan tersebut, menurut informasi yang diperoleh untuk penyebab terjadinya
kebakaran tersebut dikarenakan Korseleting Listrik Token (Arus Pendek) berasal
dari rumah Alm Bapak Udin (U 60 Tahun) Istri Ibu Iyen (U 65 Thn) di Jalan Anwar
Idris Lingkungan V Kelurahan Gading, untuk waktu kejadian pada hari Senin
tanggal 01 Juli 2024 Pukul 06.00 Wib, dan untuk Api di padamkan setelah 4 unit Pemadam
Kebakaran tiba di lokasi tersebut.
Untuk
dampak bencana kebakaran tersebut Tiga (3) ruko dan Satu 1 rumah papan hangus terbakar,
kerugian korban jiwa Nihil, Material kerugian material diperkirakan sekitar
300.000.000 (Tiga Ratus Juta Rupiah). Kendala minimnya masyarakat mengetahui
nomor penting dalam pemerintahan (Pemadam) dan minimnya pengetahuan masyarakat
tentang penanganan penanggulangan bencana kebakaran.
Untuk tindakan
yang telah dilakukan dengan menghubungi pemadam kebakaran Kota Tanjung Balai
dan membantu memadamkan bersama masyarakat.
Dalam
kejadian ini tidak ada korban nyawa, namun pemilik rumah mengalami kerugian
materiil ditafsir hingga mencapai 300.000.000 (Tiga Ratus Juta Rupiah), dan
harus kehilangan rumah karena hangus terbakar.
Menurut
keterangan dari salah satu warga, saat itu dirinya melihat kepulan asap dari
dalam rumah milik rumah Alm Bapak Udin yang semakin membesar. Menyadari hal
itu, kemudian ia memanggil warga yang lain untuk berusaha memadamkan api.
Namun,
karena api semakin membesar sehingga warga tidak bisa memadamkan dan hanya
dapat menyelamatkan barang-barang berharga yang bisa diambil untuk diselamatkan
dari kobaran api.
Agar
kejadian serupa tidak terulang kembali, dirinya mengingatkan kepada masyarakat
untuk selalu berhati-hati saat meninggalkan rumah serta memperhatikan kondisi
rumah dalam keadaan aman. “Kami berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran
bagi kita semua, untuk lebih berhati-hati lagi saat meninggalkan rumah. rumah Ibu
Iyen sekeluarga tetap diberikan kesabaran dan ketabahan untuk iklhas menghadapi
musibah ini”, ungkapnya.
0 Komentar