Simalungun | Dalam rangka untuk membentuk sikap, kedisplinan, kekompakan, loyalitas dan kepedulian, dan rasa tanggung jawab sejak dini, adalah bagian dari bentuk keperdulian Babinsa, dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 15/Dolok Pardamean jajaran Kodim 0207/Simalungun Sertu P Sinaga turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) sekaligus laksanakan Latihan PBB (Peraturan Baris Berbaris) kepada siswa siswi di Sekolah SD Negeri 097145 kepada para siswa untuk penaikan bendera, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Nagori Parik Sabungan Kecamatan Dolok Pardamean Kabupaten Simalungun, Sabtu (02/03/2024).
Dalam
pelaksanaan kegiatan tersebut Babinsa memberikan pemahaman tentang peraturan
baris berbaris bagi siswa dan siswi. Hasil yang di capai terciptanya komunikasi
yang baik antara babinsa dan para guru dan juga siswa siswi merasa senang
dengan kedatangan babinsa ke sekolah, dengan melaksanakan pengenalan PBB kepada
anak anak SD dalam rangka guna membentuk karakter anak bangsa yang disiplin
kepada murid Sekolah Dasar sedini mungkin. Dengan memberikan dan memperkenalkan
pelatihan dasar Peraturan Baris Berbaris di SD, Pelatihan PBB (Peraturan Baris
Berbaris) sebagai wujud latihan fisik guna menanamkan kebiasaan dalam tata cara
kehidupan yang diarahkan kepada terbentuknya sikap dan perilaku seseorang agar
memiliki disiplin yang tinggi. Disinilah langkah awal bagi anak-anak sekolah
untuk mengenalkan kedisplinan dan suatu latihan awal untuk membela Negara,
terang Babinsa Sertu P Sinaga.
Dengan
dilatihkannya PBB kepada siswa-siswi diharapkan dapat mengerti maksud dan
tujuan dari pelatihan PBB tersebut sehingga nantinya mampu menerapkannya
disekolah maupun dilingkungan tempat tinggal masing-masing. PBB juga memiliki
manfaat yang sangat berguna bagi anak-anak sekolah yaitu melatih daya
konsentrasi, mendorong belajar tentang solidaritas tim, belajar mendengar dan
patuh serta belajar untuk diam dan mengatur emosi. Tidak menutup kemungkinan
pelatihan ini hanya diperuntukan bagi siswa saja, akan tetapi bagi para
guru-gurunya. Karena terbukti pada saat pelaksanaan PBB masih ada guru yang
bertanya tentang tata cara PBB tersebut. Latihan PBB ini sudah rutin dan
terjadwal, tutup Babinsa Sertu P Sinaga.
0 Komentar