Pematangsiantar | Peninjauan terhadap irigasi yang rusak. Upaya ini penting untuk memastikan sistem irigasi dapat berfungsi secara efisien dalam mendukung pertanian, terutama dalam pengaturan tata air bagi petani. Dengan melakukan peninjauan ini, diharapkan dapat teridentifikasi perbaikan apa yang diperlukan untuk memulihkan infrastruktur irigasi tersebut. Peninjauan irigasi yang rusak bisa menjadi langkah awal yang baik untuk mengatasi permasalahan kekurangan air yang dapat berdampak pada produksi pertanian. Komandan Koramil (Danramil) 03/Siantar Selatan Kapten inf Teguh Sugiono jajaran Kodim 0207/Simalungun turun kewilayah untuk turut serta melaksanakan kegiatan meninjau kerusakan Irigasi Primer yang berlokasi Dusun Bahakora II Kecamatan Panei Tongah Kodim 0207/Simalungun, Jumat (08/03/2024).
Dalam
pelaksanaan kegiatan meninjau kerusakan Irigasi Primer tersebut turut serta
dihadiri oleh, Kepala Sarpas Dinas ketahanan pangan kota Pematang Siantar di
wakili Harpenas Hutagalung, Danramil 03/SS Kapten inf Teguh Sugiono, Danramil
16/PT Kapten inf Bangsawan, Kordinator Badan Penyuluh Pangan Dinas Pertanian Kabupaten
Simalungun Bapak Tiniar Saragih, Staf Ter Pelda Rudi, Kelompok Tani, Pahala
Siahaan dan P Siregar, Staf Irigasi PUPR PROV Sumut Hasirun, Babinsa Serda R
Sianturi.
Dalam
hal ini untuk kesimpulan akan di adakanya perbaikan pada kerusakan irigasi yang
ada di Dusun Bahkora II secara bertahap, tingkat kerusakan yang tepat belum
dapat dipastikan.Rencana Pemeliharaan TerjadwalUntuk pemeliharaan dan perbaikan
irigasi yang rusak, disarankan untuk menggunakan jasa Jasa Irigasi dalam
tindakan yang diperlukan untuk penilaian dan penyelesaian irigasi yang rusak. Dalam
peninjauan yang dilakukan oleh Danramil terhadap irigasi yang rusak, terdapat
beberapa temuan yang perlu diperhatikan. Kerusakan pada sistem irigasi
terbilang cukup parah, seperti yang diindikasikan oleh berbagai faktor. Tingkat
kerusakan ini dapat disimpulkan dari rentang masalah yang cukup luas yang
teridentifikasi pada sistem irigasi.
0 Komentar