Turun Langsung Kewilayah Binaan, Personel Jajaran Kodim 0207/Simalungun Laksanakan Komsos Dengan Pedagang Pupuk

Simalungun  |  Dalam rangka untuk mensukseskan swasembada pangan diwilayah binaan, dalam hal ini berdasarkan informasi dari petani di wilayah Binaan masih ada kesulitan untuk mendapatkan salah satu jenis pupukan organik yang di butuhkan petani saat ini, dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 05/Serbelawan jajaran Kodim 0207/Simalungun Sertu Suriyaji turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama dengan warga masyarakat binaan selaku Pedagang Pupuk untuk membicarakan tentang harga dan Kwalitas Pupuk yang ada diwilayah binaan, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Kelurahan Serbalawan Kecamatan Dolok Batunanggar  Kabupaten Simalungun, Jumat (09/02/2024).

Warga binaan yang berpropesi sebagai penjual Pupuk membicarakan tentang keluhan para petani yang sangat membutuhkan pupuk bersubsidi namun karena kurangnya pasokan pupuk subsidi untuk sementara ini Bapak Sumitro menyediakan pupuk Nonsubsidi untuk dijual kepada para petani yang berada di wilayah binaan, dengan adanya informasi tersebut.

Babinsa Sertu Suriyaji melaksanakan komunikasi sosial sekaligus mencari data untuk mengetahui stok pupuk yang tersedia di agen pupuk yang berada di desa binaannya, hal ini juga untuk memastikan kebenaran informasi dan untuk menghindari dan mencegah adanya upaya penimbunan pupuk oleh agen-agen pupuk yang tidak bertanggung jawab,serta menghindari penjualan pupuk ke petani yang tidak sesuai dengan harga yang sudah di tentukan oleh pemerintah. Hasil pendataan yang di dapat oleh Babinsa Pelda Junson Manik di kios Pupuk dengan jenis pupuk Urea, Za, Mpk, dan Ponska masih cukup tersedia, Bapak Sumitro selaku pemilik kios pupuk di Desa Binaan mengatakan bahwa untuk kebutuhan pupuk an organik di Desa Binaan dan sekitarnya cukup tinggi khususnya pupuk MPK Phonska untuk pemupukan tanaman padi nya yang kedua. Kami menjual pupuk ini dengan harga subsidi yang sudah di tentukan dari pemerintah dan kami juga tidak akan menimbunnya, karena pupuk ini sangat di butuhkan oleh petani untuk merawat tanaman padinya, tutupnya.