Atasi Kesulitan Warga, Personel Jajaran Kodim 0208/Asahan Gotong Royong Bantu Perbaiki Rumah Warga Yang Roboh

Asahan  |  TNI melakukan gotong royong merupakan suatu kemanunggalan bersama rakyat, harapannya bisa meringankan beban yang terkena musibah, dalam kesempatan ini seperti halnya yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 16/Pulau Rakyat jajaran Kodim 0208/Asahan Serda Fahrudin beserta satu orang anggota Babinsa turun kewilayah desa binaan untuk melaksanakan kegiatan Gotong Royong membantu warga yang tertimpa  musibah (Ibu Maria) tembok rumahnya roboh akibat pondasi yang rapuh termakan usia, dana untuk perbaikan rumah bersumber dari swadaya masyarakat karena Ibu Maria termasuk warga yang tidak mampu, bersama dengan Kades Ledong Barat Bapak Wiludi SE, Kasi Kesra Kecamatan Aek Ledong Bapak Rizal, Kadus 3, 4 dan 5 serta Warga Masyarakat (+-) 30 orang, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Dusun 4 Desa Ledong Barat Kecamatan Aek Ledong Kabupaten Asahan, Selasa (12/09/2023).

Dengan turun ke wilayah binaan membantu warga masyarakat yang rumahnya yang tertimpa  musibah (Ibu Maria) tembok rumahnya roboh akibat pondasi yang rapuh termakan usia, begitu mendapat laporan tentang warga di wilayah binaan mendapat musibah, yaitu rumahnya roboh, Babinsa langsung turun ke lokasi bersama warga sekitar untuk turut membantu membersihkan dan memperbaiki.

Diterangkan Babinsa Serda Fahrudin, bahwa sudah beberapa hari ini hujan turun dengan intensitas tinggi di sertai angin kencang, yang dampaknya terjadi longsor dan sebagian rumah warga ada yang rusak, atas dampak kejadian tersebut rumah milik Ibu Maria tembok rumahnya roboh akibat pondasi yang rapuh termakan usia, namun tidak ada korban jiwa, dan kerugian secara materiil belum bisa di prediksi, dan untuk sementara korban saat ini nihil dan ibu Maria diungsikan ke saudara terdekat, terangnya.

Babinsa Serda Fahrudin mengatakan, bahwa sesuai arahan Dandim kami para Babinsa diperintahkan untuk selalu tanggap dan waspada serta terus memonitor atau memantau perkembangan situasi di wilayah binaan masing-masing bila mana terjadi hal yang tidak diinginkan, sehingga masyarakat bisa lekas terbantu atau tertolong guna mengurangi resiko kerugian yang lebih besar.