Breaking News

Pendampingan Imunisasi Polio Nasional, Peran Aktif Dukung Dan Didampingi Personel Jajaran Kodim 0208/Asahan


Asahan  |  Pemberian imunisasi terbukti melindungi anak-anak dari penyakit berbahaya sehingga anak lebih sehat dan lebih produktif, tak hanya itu manfaat dari imunisasi juga jauh lebih besar dibandingkan dampak yang ditimbulkan di masa depan, ini relatif murah dibanding mereka terkena penyakit berbahaya saat sudah dewasa. Karena kalau sampai sakit, itu biayanya bisa sampai jutaan, kalau sampai masuk ICU bisa mencapai puluhan juta, jadi jauh lebih murah kalau kita melakukan vaksinasi atau imunisasi saat kita sehat. Kementerian Kesehatan mencanangkan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022, upaya ini untuk menggenjot cakupan imunisasi rutin anak yang sempat menurun selama pandemi COVID-19.

Sebagai lokasi pencanangan BIAN ini, pihak TNI siap menyukseskan pelaksanaan BIAN di wilayahnya demi menjaga kekebalan masyarakat dan mencegah terjadinya KLB penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi, tentu ini memicu semangat kita semua untuk terus bekerja keras, karena imunisasi anak-anak maka kita berbicara warna dan masa depan bangsa ini, kalau kesehatan baik, SDM kita sukses dan baik.

Dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 14/Bandar Pasir Mandoge jajaran Kodim 0208/Asahan Sertu Sudarman bersama Tim Nakes dan masyarakat yang mempunyai anak balita dengan usia 0-59 bulan turut serta melaksanakan Pendampingan Imunisasi Polio Nasional, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Dusun lV Desa Gotting Sidodadi Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan, Senin (15/05/2023).

Dalam kegiatan tersebut turut serta dihadiri oleh, Ketua PPK Desa Gotting Sidodadi Ibu Lusiani, Bides Ibu Ayunita dan Nakes Ibu Rugun Br Butar Butar, Kader Posyandu Desa Gotting Sidodadi, Kaur Desa Ibu Juliana dan Ibu-Ibu masyarakat Desa Gotting Sidodadi yang mempunyai Anak Balita denga Usia 0- 59 Bulan.

Tak hanya itu, manfaat dari imunisasi juga jauh lebih besar dibandingkan dampak yang ditimbulkan di masa depan, ini relatif murah dibanding mereka terkena penyakit berbahaya saat sudah dewasa. Karena kalau sampai sakit, itu biayanya bisa sampai jutaan, kalau sampai masuk ICU bisa mencapai puluhan juta. Jadi jauh lebih murah kalau kita melakukan vaksinasi atau imunisasi saat kita sehat, dengan terselenggaranya kegiatan BIAN diharapkan kekebalan masyarakat terbentuk, sehingga pada akhirnya bisa mencapai eliminasi Campak-Rubela, mempertahankan status Indonesia Bebas Polio, mempertahankan eliminasi tetanus pada ibu hamil dan bayi baru lahir serta mengendalikan penyakit difteri dan pertussis, terang Babinsa Sertu Sudarman.

0 Komentar

© Copyright 2022 - SULUHPOS.COM | PANDUAN MASA DEPAN