Breaking News

Dandim 0207/Simalungun Serahkan Paket Nutrisi Tambahan Bantuan Dari KASAD Guna Percepatan Penurunan Stunting


Simalungun  |  TNI berkomitmen membantu program pemerintah untuk mencapai target 14 persen angka prevalensi stunting secara nasional pada 2024. Tidak terkecuali Kodim 0207/Simalungun, yang hingga saat ini masih konsisten melakukan upaya penurunan angka stunting di wilayah teritorialnya. Dalam hal ini Kodim 0207/Simalungun untuk percepatan penurunan stunting dengan memberikan nutrisi tambahan bantuan dari Bapak KASAD, ”Masalah stunting ini menjadi komitmen Bapak Kasad, sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting Indonesia, beliau konsen terhadap masalah stunting ini,” terang Komandan Kodim (Dandim) 0207/Simalungun Letkol Inf Hadrianus Yossy, S.B, S.I.Pem., M.Han, yang diwakilkan oleh Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0207/Simalungun Mayor Inf Margana, saat menyerahkan nutrisi tambahan bantuan dari Bapak Kasad, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Aula Makoramil 08/Bangun Jalan Asahan Km. 5,5 Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun, Jumat (10/03/2023).

Dalam kesempatan tersebut Dandim 0207/Simalungun melalui Kasdim mengatakan, mengingat percepatan penurunan stunting ini sudah menjadi perintah pimpinan, maka pihak Kodim 0207/Simalungun berkolaborasi, bersinergi dengan Forkopimda melakukan upaya-upaya terpadu demi penurunan stunting di wilayah, sesuai yang diprogramkan sehingga target pemerintah tercapai tepat waktu. Masalah stunting saat ini memang belum totalitas mengarah pada upaya pencegahan, lebih banyak ke penanganan karena sudah terjadi. Kita ingin fokusnya pada pencegahan dan ini butuh kerja sama semua pihak, sama-sama peduli, bahu membahu, dan saling support, terangnya.

Bentuk pencegahan ini banyak cara atau metodenya, bisa dalam bentuk edukasi, pendidikan, aspek kesehatan atau hal lainnya. Jadi untuk mencapai target tersebut, kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri, namun harus membangun kolaborasi dengan Forkopimda dan Dinas/Instansi terkait, seperti Dinkes, Dinas P2KB serta stakeholder lainnya yang ada di Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun, upaya lainnya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya kasus baru stunting atau resiko stunting, pihaknya mengerahkan para Babinsa di Koramil jajaran bersinergi dan berkolaborasi dengan Forkopimcam, UPT PKM, PLKB hingga tiga pilar dan Nakes ditingkat desa/kelurahan, terangnya.

”Upaya ini sudah dilakukan Para Babinsa di lapangan bersama Tiga Pilar dan Nakes desa/kelurahan. Mereka bersama-sama melakukan monitoring dan saling suport dalam menjalankan program UPT Puskesmas setempat, mulai pengecekan Ibu Hamil, pemberian gizi dan vitamin bagi Baduta, Batita dan Balita, penambahan makanan tambahan di sekolah-sekolah, serta memberikan bantuan kepada anak-anak yang mengalami kasus stunting atau berpotensi stunting,” tutup Dandim.

Sementara itu, para orang tua penerima bantuan nutrisi tambahan, pada kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada TNI dan Kodim 0207/Simalungun atas perhatiannya, bantuan dan pantauannya atas kasus stunting pada anak. ”Terima kasih, bantuan TNI selama ini sangat bermanfaat bagi keluarga kami,” ucap Ibu Nurhayati salah satu orang tua penerima bantuan. Kemudian dilanjutkan menyerahkan paket nutrisi tambahan bantuan dari Bapak Kasad kepada orang tua yang anaknya beresiko stunting.

Kegiatan dukungan gizi kepada anak stunting diwilayah Kodam I/BB, bantuan dari bapak KASAD tahun 2023 yang telah dilaksanakan dalam rangka untuk percepatan penurunan stunting dengan memberikan nutrisi tambahan bantuan dari bapak KASAD diwilayah Kodim 0207/Simalungun sebanyak 10 orang yang dihadiri oleh Kasdim 0207/Simalungun, Danramil 08/Bangun, Pasiter Kodim 0207/Simalungun, Pasilog Kodim 0207/Simalungun, Personel Staf Teritorial, Personel Babinsa, Wakil Ketua Persit KCK Cab XXXIV Dim 0207/Simalungun dan Pengurus Persit.

0 Komentar

© Copyright 2022 - SULUHPOS.COM | PANDUAN MASA DEPAN