Asahan | Dalam rangka agar terjalinnya tali silaturahmi antara Babinsa dan kepala desa dan masyarakat Desa binaan, dalam hal ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 13/Buntu Pane jajaran Kodim 0208/Asahan Sertu Nurfadli beserta Kades, Kadus dan Masyarakat Desa Urung Pane turut serta melaksanakan kegiatan Gotong Royong, membersihkan parit dan badan jalan, bersama dengan Kades Urung Pane Bapak Misnan, Kadus Dusun II Bapak Sugiman dan Masyarakat Desa Urung Pane, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Jalan Protokol Dusun II Desa Urung Pane Kecamatan Setia Janji Kabupaten Asahan, Senin (20/02/2023).
Untuk melaksanakan kegiatan gotong
royong pembersihan jalan bersama dengan warga Masyarakat binaan, dalam
kesempatan tersebut Babinsa dengan turun kewilayah binaan untuk melaksanakan
kegiatan gotong royong dengan masyarakat desa binaan membersihkan parit kiri
kanan jalan perkampungan warga, hal ini dikatakan Sertu Nurfadli bersama
masyarakat Desa binaannya melaksanakan aksi gotong-royong untuk membersihkan
parit lingkungan jalan perkampungan untuk memperlancar aliran air agar tidak
terjadi banjir, dan juga agar warga masyarakat selalu menjaga kebersihan agar
tidak mudah terserang penyakit.
Pada kegiatan gotong royong tersebut, Babinsa
Sertu Nurfadli mengatakan menjadi seorang Babinsa harus berada ditengah-tengah
masyarkat serta harus mempu berbaur dengan masyarakat Desa binaannya, sehingga
diharapkan dapat membantu memecahkan permasalah yang sedang dihadapi oleh
masyarakat. “Babinsa merupakan garda terdepan satuan Komando Kewilayahan yang
berhubungan langsung dengan masyarakat, dan ini salah satunya wujud nyata
kegiatan yang dilakukan Babinsa dalam membantu masyarakat”, ungkap Sertu
Nurfadli.
Lebih lanjut Sertu Nurfadli menambahkan dalam
kegiatan gotong royong ini melibatkan masyarakat Desa binaan bersama-sama
Babinsa, dengan tujuan untuk mewujudkan hidup sehat dan juga untuk menumbuhkan
kebersamaan diantara seluruh lapisan masyarakat. “Pembersihan parit kami
lakukan bersama ini untuk menjaga kebersihan kampung, juga untuk memperlancar
saluran air, sehingga air yang ada tidak tergenang yang bisa menjadi sarang
nyamuk untuk berkembang biak yang akhirnya dapat menjadi penyakit”, kata Sertu
Nurfadli.
0 Komentar