Pematang Siantar | Komandan Kodim (Dandim) 0207/Simalungun Letkol Inf Hadrianus Yossy S.B. S.I.Pem., Han., yang diwakilkan oleh Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0207/Simalungun Mayor Inf Margana turut serta menghadiri Rapat Koordinasi Penanganan dan Pengendalian Covid-19 pada masa Transisi menuju Endemi di Kota Pematang Siantar, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Aula Serba Guna Kantor Walikota Pematang Siantar, Kamis (12/01/2023).
Pada kesempatan tersebut Dandim
0207/Simalungun melalui Kasdim 0207/Simalungun mengungkapkan sejak munculnya
pandemi Covid-19 awal tahun 2020, pemerintah telah berupaya keras untuk
melakukan berbagai upaya dalam penanganan Covid-19, diantaranya adalah
refocusing anggaran, pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), upaya
3T, upaya pendisiplinan protokol kesehatan 5m, vaksinasi, pemberian bantuan
social serta upaya lainnya guna mengendalikan penyebaran Covid-19 dan
penanganan dampak sosial ekonomi yang ditimbulkan, terangnya.
Sebagai sarana dan sekaligus dapat
membuka wacana gagasan dan pemikiran-pemikiran baru tentang bagaimana memacu
pembangunan ke arah yang lebih baik untuk mencapai Kota Pematang Siantar yang
Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas. “Seperti yang kita ketahui, pandemi Covid-19
memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi kita semua tentang ketahanan
kesehatan dan kesiapsiagaan kita terhadap pandemi yang ternyata tidak cukup
kuat. Akibatnya harga yang harus kita bayar sangatlah mahal. Banyak yang sudah
jadi korban bahkan kehilangan nyawa dan perekonomian pun terpuruk karena pandemi
ini,” tuturnya.
Lebih lanjut dikatakan, semua pihak
harus bekerja sama mengatasi pandemi serta membangun arsitektur kesehatan dan
kesiapsiagaan yang lebih kuat lagi untuk mengatasi pandemi tersebut, momentum
turunnya jumlah kasus saat ini harus dimanfaatkan dan jangan lengah. Kita masih
harus melaksanakan disiplin protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah
untuk dapat memutus rantai Covid-19 dan dengan sendirinya dapat meningkatkan
perekonomian kita, pada kesempatan ini, saya mengingatkan kepada kita semua
untuk selalu mendukung kebijakan pemerintah pada masa transisi menuju endemi
dengan strategi proaktif, persuasif, terfokus, dan terkoordinir, kami
mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah berkerjasama
selama ini, kedepannya mari kita lebih tingkatkan lagi pelayanan kita kepada
masyarakat untuk mewujudkan Kota Pematang Siantar yang Sehat, Sejahtera, dan
Berkualitas, tutupnya.
Wali Kota Pematang Siantar dr. Susanti
Dewayani, Sp.A juga turut serta menghadiri sekaligus memimpin Rapat Koordinasi
Penanganan dan Pengendalian Covid-19 pada masa Transisi menuju Endemi di Kota
Pematang Siantar, dr Susanti Dewayani SpA menerangkan bahwa pada tanggal 30
Desember 2022 Pemerintah telah memutuskan untuk mencabut PPKM di Indonesia,
yang tertuang dalam instruksi mendagri nomor 53 tahun 2022 tentang pencegahan
dan pengendalian covid-19 pada masa transisi menuju pandemi. Untuk seluruh
instansi dan stakeholder yang hadir, mari kita tetap mensosialisasikan kepada
masyarakat untuk selalu melakukan Protokol Kesehatan,” tukasnya.
Rapat Koordinasi Penanganan dan
Pengendalian Covid-19 pada masa Transisi menuju Endemi di Kota Pematang Siantar
tersebut turut serta dihadiri oleh, Wali Kota Pematang Siantar dr. Susanti
Dewayani, Sp.A., Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf Hadrianus Yossy S.B.
S.I.Pem., Han., diwakili Kasdim 0207/Simalungun Mayor Inf Margana, Kapolres
Pematangsiantar diwakili AKP H Manurung, Dandenpom I/1 Pematang Siantar diwakili
Kapten Cpm Sukarto Sembiring, Kajari diwakili oleh Richard S.H., Kasat Pol PP
drs Robert Samosir, Para OPD Se-Kota Pematang Siantar.
0 Komentar