Simalungun | Atas kebijakan Kementerian kesehatan Republik Indonesia, salah satu cara untuk mengurangi anak Stunting yaitu dengan cara Pemberian makanan tambahan (PMT) kepada anak-anak yang kurang asupan makanan yang bergizi. PMT ini diberikan selama 90 Hari sekali yang diberikan kepada Warga yang mempunyai anak Stanting secara bertahap setiap 10 hari sekali, berupa makanan nasi kotak dengan menu telur, Sayur, Bubur kacang hijau dan buah Pisang.
Dalam kesempatan ini seperti yang
dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 09/Tiga Balata jajaran
Kodim 0207/Simalungun Serda Eddy Siagian turun kewilayah binaan untuk melaksanakan
kegiatan pembagian makanan tambahan (PMT) kepada Balita, Ibu hamil, Ibu
menyusui dan Lansia, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Kantor Pangulu
Nagori Ujung Bondar Kecamatan Dolok Panribuan Kabupaten Simalungun, Sabtu
(03/12/2022).
Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut turut
serta dihadiri oleh, PJ Pangulu Nagori Ujung Bondar diwakili oleh Sekdes Ibu
Sariwaty Sirait, Babinsa Koramil 09/TB Serda Eddy Siagian, Ketua KPM Nagori Ujung
Bondar Ibu Nurcahaya Sihombing, Ketua Maujana Bapak Arjun Sitinjak, Bindes
Nagori Ujung Bondar Ibu Rohana Saragih Am Keb dan Seluruh Prangkat Nagori Ujung
Bondar.
Warga penerima PMT(Pembagian Makanan
Tambahan) yang berjumlah : 266 orang terdiri dari : Ibu menyusui : 17 org, Ibu
Hamil : 9 org, Balita 6 bln s/d 1 thn : 13 org, Balita 1 thn s/d 3 thn : 58 org,
Balita 3 thn s/d 5 thn : 69 org dan Lansia : 100 org, untuk Jumlah : 266 org.
Pada kesempatan tersebut Babinsa Serda
Eddy Siagian mengungkapkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) ini sangatlah
penting untuk pemulihan gizi untuk anak-anak yang kekurangan gizi. Tujuan
Kegiatan ini sangat penting sekali dalam rangka pencegahan Bayi Berat Lahir
Rendah (BBLR) dan Balita. “Kita berharap semoga dengan adanya PMT ini dapat
membantu memulihkan anak yang termasuk kategori stunting, kemudian kembali
tumbuh sehat dalam masa pertumbuhannya. Dalam melaksanakan kegiatan ini tidak
lupa juga mengedepankan Protokol Kesehatan,”pungkasnya.
0 Komentar