Simalungun | Kegiatan pendampingan tim Dinas Peternakan Kabupaten Simalungun mengecek Ternak warga dalam rangka kegiatan monitoring penyakit sapi PMK (penyakit mulut,kuku), dalam kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengantisipasi penularan virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, selain memeriksa kesehatan pada hewan ternak, juga diberikan penyuluhan secara teori terkait virus PMK kepada para peternak oleh Dinas Peternakan, dalam hal ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 08/Bangun jajaran Kodim 0207/Simalungun Sertu Zulham turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan monitoring hewan peliharaan ternak Lembu milik warga an. Bapak Muheri, dari hasil Pemantauan Penyakit PMK pada ternak belum ada masih Nihil, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Kelurahan Panei Tongah Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun, Rabu (13/07/2022).
Pada pelaksanaan kegiatan tersebut
dengan mengecek Ternak warga dalam rangka kegiatan monitoring penyakit sapi PMK
(penyakit mulut,kuku), Babinsa Sertu Zulham dan Warga yang punya ternak. Adapun
Tim dari dinas peternakan Kabupaten Simalungun monitoring penyakit PMK (mulut
dan kuku) bersama tim.
Dalam pendampingannya, Baibnsa Sertu
Zulham mengatakan bahwa kepada pemilik hewan ternak, terutama sapi, mengimbau
untuk terus berkoordinasi dengan pemerintah desa dan Babinsa serta mengikuti
anjuran yang diberikan petugas Disperta. Termasuk melaporkan sejak dini jika
ditemukan indikasi sapi terpapar virus PMK. Salah satu cara pencegahan yang
baik terhadap virus PMK itu tidak hanya memberikan makanan yang bagus untuk
hewan ternak, tetapi juga faktor kandang yang harus memenuhi syarat. Sarana
prasara seperti kandang untuk hewan ternak harus selalu dijaga kebersihannya.
Karena itu, peternak diharapkan setiap pagi dan sore rajin membersihkan kotoran
hewan yang ada di dalam kandang, tutup Babinsa Sertu Zulham.
0 Komentar