Breaking News

Program Pemberian Makanan Tambahan Untuk Balita Didampingi Personel Jajaran Kodim 0207/Simalungun


Simalungun  |  Atas kebijakan Kementerian kesehatan Republik Indonesia, salah satu cara untuk mengurangi anak Stunting yaitu dengan cara Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada anak-anak yang kurang asupan makanan yang bergizi. PMT ini diberikan selama 90 Hari sekali yang diberikan kepada Warga yang mempunyai anak Stanting secara bertahap setiap 10 hari sekali, berupa makanan nasi kotak dengan menu telur, Sayur, Bubur kacang hijau dan buah Pisang.

Dalam hal ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 16/Pane Tongah jajaran Kodim 0207/Simalungun Serda H Sinaga turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan mendampingi anggota Puskesmas Panei dalam rangka pembagian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) untuk SD Negeri no:091287, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Kelurahan Panei Tongah Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun, Selasa (21/06/2022).

Dengan menghadiri kegiatan pembagian PMT (Pembagian Makanan Tambahan) bagi anak-anak Sekolah Dasar diwilayah binaan, Babinsa Serda H Sinaga mengungkapkan pemberian Makanan Tambahan (PMT) ini sangatlah penting untuk pemulihan gizi untuk anak-anak yang kekurangan gizi. Tujuan Kegiatan ini sangat penting sekali dalam rangka pencegahan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan Balita. “Kita berharap semoga dengan adanya PMT ini dapat membantu memulihkan anak yang termasuk kategori stunting, kemudian kembali tumbuh sehat dalam masa pertumbuhannya. Dalam melaksanakan kegiatan ini tidak lupa juga mengedepankan Protokol Kesehatan,”pungkasnya.

0 Komentar

© Copyright 2022 - SULUHPOS.COM | PANDUAN MASA DEPAN