Simalungun | Komandan Kodim (Dandim) 0207/Simalungun Letkol Inf Roly Souhoka, S.I.P, dengan membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) saat melaksanakan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih Senin 17 Januari 2022 di Lapangan Apel Makodim 0207/Simalungun, Senin (17/01/2022).
Apel Upacara Pengibaran Bendera Merah
Putih diikuti sekitar 150 orang dengan Irup Simalungun Letkol Inf Roly Souhoka,
S.I.P., Perwira Upacara Kapten Inf Bangsawan H, Komandan Upacara Kapten Inf
Prawoto, Pembaca UUD 45 Sertu Erison Manihuruk, Pengucap Sapta Marga Serda
Hendra Report Pasaribu, Pembaca Prasetya Korpri PNS Tiurma Rohayati Simbolon
dan Petugas Pengibar Bendera Merah Putih anggota Koramil 01/Siantar Utara.
Hadir juga para Perwira Staf Kodim 0207/Simalungun, Para Danramil sejajaran
Kodim 0207/Simalungun Perwakilan Babinsa dari Koramil sejararan Kodim
0207/Simalungun dan ASN Kodim 0207/Simalungun.
Dalam Amanat Kasad yang dibacakan oleh
Irup Letkol Inf Roly Souhoka, S.I.P, mengatakan, Kepala Staf Angkatan Darat
mengucapkan terima kasih yang tulus dan penghargaan yang setinggi-tingginya
atas kesejahteraan dedikasi yang ditunjukkan oleh seluruh prajurit dan PNS
Angkatan Darat pernah sepanjang tahun 2021 yang lalu berbagai tugas diamanatkan
oleh negara telah dapat laksanakan dengan baik.
Berbagai tugas diantaranya, pengamanan
perbatasan penanggulangan bencana alam termasuk Penanganan Pandemi Covid-19
tugas – tugas pembantu dan lainnya telah terjadi bukti nyata pengabdian tidak
kita kepada bangsa dan negara. “Pencapaian ini tentu harus harus dapat kita
pertahankan dan tidak tingkatkan di tahun ini karena berbagai agenda yang
bersifat nasional maupun internasional juga menuntut kesiapan TNI AD di Tahun
2022 ini,” ujar Kasad dalam amanatnya.
Untuk menyambut tugas Mulia tersebut
kata Kasad, maka kesiapan operasional harus dipelihara di samping kan itu
program peningkatan profesionalisme prajurit TNI AD harus menjadi prioritas
Tahun Anggaran 2022. Meski banyak prestasi yang berhasil ditorehkan TNI AD pada
tahun lalu. Namun demikian masih terdapat berbagai kekurangan yang harus segera
diperbaiki salah satunya adalah masih adanya berbagai pelanggaran yang telah
dilakukan oleh prajurit maupun PNS TNI AD hal ini harus menjadi koreksi kita
bersama agar tidak terjadi kembali di masa mendatang.
“Peserta
upacara yang saya banggakan sebelum mengakhiri amanat ini saya akan sampaikan
beberapa penekanan sebagai pedoman bagi kita semua,
Pertama harus meningkatkan keimanan
dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dalam setiap
pelaksanaan tugas maupun dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara,
Kedua implementasikan Sapta Marga
Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI di manapun petugas yang berada,
Ketiga TNI AD Harus hadir di
tengah-tengah kesulitan masyarakat atau apapun bentuknya dan senantiasa menjadi
solusi,
Keempat lakukan tindakan-tindakan
yang berdampak terhadap kesejahteraan rakyat agar mampu menumbuhkan kecintaan
dan kasih sayang rakyat kepada TNI AD,
Kelima kepada seluruh Dansat
jadilah pemimpin yang hebat karena pemimpin yang hebat masih dicintai anak
buahnya akan tetapi lebih hebat lagi bila Pemimpin juga mencintai anak buahnya,
Keenam mantapkan soliditas dan
sinergitas internal TNI dengan komponen bangsa lainnya dalam pengabdian kepada
bangsa dan negara, Ketujuh ingat “Sekecil apapun kebaikan yang kamu lakukan
akan menjadi riak-riak yang tidak berujung namun sebaliknya sekecil apapun
keburukan yang kamu lakukan akan menjadi awal bagi keburukan – keburukan
berikutnya jadi teruslah berbuat kebaikan di manapun berada,” ucapnya.
0 Komentar