Asahan | Kegiatan ini dilaksanakan untuk tujuan memberikan motivasi dan menanamkan jiwa cinta tanah air dan dan Jiwa Bhineka Tunggal Ika kepada generasi Muda (Gen-Z), kegiatan Wasbang dengan memberi materi kebangsaan kepada para Siswa-siswi Sekolah Dasar, pemberian materi wasbang kepada murid-murid sejak dini sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila. Apabila sejak dini sudah memiliki wawasan kebangsaan, maka generasi muda kita akan terus berbuat baik dan mampu mempertahankan nilai nilai kebangsaannya, walaupun perkembangan teknologi dan informatika terus berkembang dengan pesat, Generasi muda, pada era globalisasi harus memiliki jiwa nasionalisme, selain itu untuk bersaing dalam kancah internasional perlu memiliki wawasan kebangsaan mencintai Negeri dan Bangsanya.
Guna
penyiapan Siswa-siswi untuk memberikan Pengetahuan Wawasan Kebangsaan tentang
memupuk rasa cinta tanah air dan menjalankan kedisiplinan di sekolah, dalam
kesempatan ini seperti halnya yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa
(Babinsa) Koramil 14/Bandar Pasir Mandoge jajaran Kodim 0208/Asahan Pelda
Junaidi turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan Wasbang kepada Murid
Sekolah Dasar, bersama Siswa/i SD N.28 Mandoge melaksanakan kegiatan Wawasan
Kebangsaan (Wasbang) untuk menanamkan Nilai Nilai Kebangsaan Cinta tanah air,
Persatuan, Patriotisme dan Kedisiplinan anak usia SD, bersama dengan Guru Kelasa
6 IbuTiurna br Simangungsong dan para Siswa/i kls 6 SD N 28 Mandoge, kegiatan
tersebut yang dilaksanakan bertempat di Dusun I Desa Bandar Pasir Mandoge Kecamatan
Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan, Selasa (21/10/2025).
Pada
kesempatan tersebut Babinsa memberikan semangat dan motivasi yang tinggi kepada
siswa,siswi untuk mencapai cita-cita masing masing salah satunya adalah agar
tetap semangat dan disiplin dalam Melaksanakan proses belajar, kegiatan Babinsa
di ruangan kelas memberikan motivasi semangat belajar kepada siswa siswi kelas
dua agar mengikuti aturan di sekolah tentang pentingnya disiplin serta agar
selalu rajin belajar supaya dapat tercapai tujuan masa depan yang menjadi
kebanggaan orang tua, “Anak usia dini (Sekolah Dasar) merupakan usia emas dan
sangat mudah menangkap, mencerna dan mempraktekkan apa yang telah mereka
pelajari, contohnya untuk mangamalkan sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa
dimana para murid spontan menjawab yaitu Sholat Pak,” sebut Babinsa Pelda
Junaidi.
%20(Copy).jpeg)
0 Komentar