Breaking News

Dalam Rangka Jalin Silaturahmi, Satgas Pembibitan Laksanakan Komsos Dan Perawatan Bibit


Simalungun  |  Untuk meningkatkan kerja sama yang baik dalam mendukung tugas pokok, dalam hal ini seperti yang dilakukan oleh Satgas Pembibitan turut serta melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama dengan Warga Masyarakat Kelurahan Sipolha Bapak Rajista Damanik, dalam rangka untuk mempererat tali silaturahmi dan menjaga hubungan baik antara Satgas Pembibitan dengan Masyarakat sekitar Pembibitan wilayah Sektor Aek Nauli, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Kelurahan Sipolha Desa Sihaporas Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun, Sabtu (01/10/2022).

Agar terjalinnya silaturahimi yang baik dengan warga Masyarakat Sihaporas Bapak Rajista Damanik, kegiatan komsos bertujuan untuk mempererat hubungan kekeluargaan antara Satgas Pembibitan dengan masyarakat Kelurahan Sipolha Desa Sihaporas sehingga tercipta suasana yang harmonis dalam setiap pelaksanaan tugas di lapangan, untuk meningkatkan jalinan Silaturahmi dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat/Kamtibmas diwilayah Sektor Aek Nauli.


Disamping itu Satgas Pembibitan juga melaksanakan kegiatan pengambilan Bibit di TPL dan melanjutkan melaksanakan pengisian tanah ke Polibeg serta perawatan Bibit. Pada pelaksanaan kegiatan tersebut Letda Rixon Damanik mengatakan dalam proses pembibitan penangan tanaman menjadi sangat penting semisal mesti tetap menjaga bibitan dari gulma. Penyiangan gulma dalam babybag pada pre nursery dilakukan dua minggu sekali secara manual, termasuk penambahan tanah dalam kantong bagi bibit-bibit yang terbuka berdasarkan bonggol akarnya dan bibit yang nampak doyong.


Menurut buku Petunjuk Teknis Penanganan Pembibitan, untuk gulma yang ada dalam polybag di main nurserysebaiknya dilakukan secara manual dan sebaliknya untuk gulma yang tumbuh diluar polybag dapat menggunakan herbisida dengan alat semprot yang dilengkapi dengan pelindung pada bagian nozzel-nya guna menghindari terjadinya kabut herbisida, cara ini supaya herbisida mengenai bibit serta penyemprotan harus lebih rendah dari permukaan polybag.

Letda Rixon Damanik juga mengatakan selain terus menjaga bibitan dari gulma, selanjutnya perlu juga dilakukan pengendalian hama dan penyakit pada saat pembibitan. Pemberantasan hama dan penyakit di pre nursery tidak dibenarkan menggunakan bahan kimia. Biasanya hama dan penyakit yang menyerang pada pre nursery dan main nursery tercatat serupa, tutupnya.

0 Komentar

© Copyright 2022 - SULUHPOS.COM | PANDUAN MASA DEPAN